INDONESIA HARUS MAMPU BERSAING MENGHADAPI MEA
INDONESIA
HARUS MAMPU
BERSAING
MENGHADAPI MEA
MEA
(Masyarakat Ekonomi ASEAN) akan berlaku tak lama lagi. Semua Negara dikawasan
ASEAN harus menghadapi, siap tidak siap dan mau tidak mau Indonesia akan
terlibat didalam pasar persaingan bebas ini. Dengan pertumbuhan ekonomi yang
sekarang ini melambat, semua perusahaan harus mengambil strategi yang tepat
agar bisa bertahan dari krisis perekonomian global.
Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA) direncakan untuk dapat membuat perubahan perekonomian di
Negara kawasan ASEAN menjadi lebih baik dan efisien. Tujuan ASEAN mendirikan
MEA adalah untuk mencakup seluruh kawasan ASEAN tanpa batas dalam melakukan
arus bebas perdagangan. Manfaat yang diharapkan adalah pengembangan
seluas-luasnya akan mengangkat kualitas kehidupan masayarakat yang ikut andil
dalam MEA.
Kemampuan
bersaing dari masing-masing Negara sangat mempengaruhi MEA nantinya. Salah
satunya kemampuan dari tanaga kerja yang terampil dalam media yang mampu
membuka peluang kerja yang besar bagi SDM Indonesia jika mampu bersaing dengan
Negara lainnya. Bersaingnya tenaga kerja berdasarkan penggalaman yang dimiliki
dan status pendidikan yang ditempuh. Misalnya seorang tenaga kerja Indonesia yang
memiliki keterampilan, didukung pengalaman pekerjaan dan serta status
pendidikan lulusan sekolah luar negeri, akan mendapat kesempatan peluang kerja
di ASEAN.
Saat
ini yang menjadi hambatan bagi Indonesia berapa banyak orang yang mampu
bersaing dengan tenaga kerja dari Negara lain? Dan berapa banyak tenaga kerja
yang memiliki keterampilan? Salah satu hambatan bagi tenaga kerja Indonesia adalah
bahasa inggris. Karena pada faktanya bahasa inggris sudah menjadi bahasa yang
umum dalam berkomonusikasi di Negara manapun. Ini juga tercermin ketika syarat
lowongan perkerjaan di perusaan asing , mengharuskan pegawainya mampus
berkomunikasi baik menggunakan bahasa inggris. Sayangnya tidak semua tenaga
kerja Indonesia bisa, banyak faktor yg menjadi penghambat orang Indonesia cukup
sulit berkomunikasi dengan bahasa inggris.
Dan
saat ini bukan hanya bahasa inggris yang diutamakan. Tetapi bahasa lainnya yang
dapat membantu tenaga kerja lebih terlihat berkualitas karena bisa menguasain
beberapa bahasa asing untuk alat berkomunikasi dalam bisnis di luar negeri. Hal
ini juga sangat penting , melihat bagaimana dunia persaingan pasar bebas MEA
nantinya. Jika sumber daya manusianya tidak memiliki keterampilan sangat sulit
bagi Indonesia untuk mampu bersaing dengan sumber daya manusia dari Negara
lainnya.
Dalam
hal ini peran pemerintah dituntuh lebih memperhatikan pendidikan di Indonesia.
Pendidkan di Indonesia dirasa masih belum tepat sasaran, karena terbukti banyak
tenaga kerja yang sudah tamat sekolah masih belum bisa bersaing dengan tenaga
kerja asing lainnya. Terbukti bahwa fasilitas pendidikan yang disediakan belum
merata. Hal ini juga harus menjadi perhatian pemerintah dalam menghadapi
pesaingan MEA jika dilihat dari sisi tenaga kerja.
Namun
disisi lain, MEA dapat menguntungkan Indonesia dalam hal pariwisata dan
keragaman buadaya maupun keragam alamnya. Indonesia dapat bersaing dengan
Negara lain bahakan bisa lebih unggul dalam hal pariwisata dan kebudayaan di
Indonesia. Tinggal bagaimana Indonesia mampu menampilkan dan menjaga keindahan
kekayaan alam yang dimiliki.
Setiap
pulau dan daerah yang dimiliki Indonesia menyimpan ribuan keanekaragaman yang
menakjubkan. Ini dapat menjadi daya tarik bagi Negara lain untuk datang ke
Indonesia. Industri di Indonesia yang mengambil sumber daya alam hasil hutan
dan hasil laut pun tidak kalah kualitas dengan Negara lain. Justru Indonesia
bisa mengirim pasokan bahan makanan yang bagus ke Negara lain. Semua ini dapat
membantu perekonomian Indonesia menjadi lebih baik dan bangkit dari
ketepurukan. Asal masayrakat dan pemerintah mampu mengelola sumber daya alam
dengan baik dan benar. tidak melakukan eksploitasi dan member izin usaha dengan
mudah kepada perusahaan asing. Supaya asset yang dimiliki Negara tidak dirusak
oleh para perusahaan asing yang tidak memperhatikan keadaan lingkungan alam
sekitar.
Peran
pemerintah harus lebih dominan bahkan lebih keras dalam member peraturan. Supaya
hasil bumi Indonesia tidak diambil ahli oleh perusahaan asing. member sanksi
jika terbukti ada pelanggaran baik eksploitasi secara berlenihan maupun merusak
lingkungan sekitar.
Dan
kini pemerintahaan Indonesia mecari solusi baru supaya Indonesia bisa bersaing
dengan Negara anggota ASEAN lainnya di MEA. Menteri perdagangan Thomas Trikasih
Lembong pada tanggal 28 september 2015 sudah meluncurkan AEC ( ASEAN Economic
Community ) Center. ACE dianggap salah satu upaya untuk mensosialisasikan
pemberlakuan MEA di Indonesia pada 1 januari 2016. ACE juga diharapkan dapat
digunakan untuk mengetahui peluang pasar yang harus diraih oleh para pelaku
pasar bebas dan masyarakat umum. ACE Center diperlukan supaya semua pihak bisa
mengetahui update dan progress tentang MEA dan memaksimalkan manfaat MEA bagi
perekonomian di Indonesia.
Peluncuran
AEC Center ini diharapkan juga dapat memudahkan masyarakat umum dan pelaku
usaha untuk meningkatkan daya saing dan ekspor ke pasar ASEAN. Dengan demikian
diharapkan Indonesia dapat memaksimalkan ekspor ke pasar ASEAN maupun pasar
Global.
SUMBER :
http://ekbis.sindonews.com/read/1048548/34/mendag-tom-lembong-luncurkan-aec-center-1443419416
global sevilla school
BalasHapus